TANAHDATAR, Bacalahnews – Bupati Tanah Datar Eka Putra menyebut seluruh keluarga korban yang belum ditemukan terdampak bencana alam banjir lahar dingin dan banjir bandang telah mengikhlaskan kepergian anggota keluarganya tersebut.
Diketahui, hingga masa tanggap darurat berakhir, Sabtu (8/6/2024) masih ada 10 korban yang belum ditemukan karena bencana alam.
“Pihak keluarga korban sudah ikhlas,” ucap Eka dalam Apel Gabungan penutupan masa tanggap darurat di Indojolito, Sabtu (8/6/2024).
“Berakhir masa tanggap darurat bukan berarti berakhir pula kami mencari, kita masih melaksanakan normalisasi sungai, sembari tim gabungan dari Tanah Datar juga akan terus berupaya melakukan pencarian,” ucap Eka.
Salah seorang keluarga korban, Delfi Hendra, Warga Parambahan, menyampaikan bahwa keluarganya telah mengikhlaskan.
“Keluarga sudah mengikhlaskan meskipun belum ditemukan,” kata Delfi.
Ia menyebut keluarganya menjadi korban bencana dimana rumah hanyut dan orangtua serta neneknya ikut terseret banjir lahar dingin dan banjir bandang tersebut. Nenek dan ibunya sudah ditemukan dalam keadaan meninggal sementara ayah belum ditemukan.
“Rumah kami hanyut, semoga nanti ada relokasi untuk pembuatan rumah baru,” harap Delfi. (fantau)