TANAH DATAR – Anggota DPRD Tanah Datar Agus Tofik menyebut kesulitan membagi dana pokok-pokok pikiran (Pokir) kepada masyarakat yang berada di daerah pemilihan (Dapil) 2 yakni Kecamatan Limo Kaum, Rambatan, dan Batipuh Selatan.
“Melalui forum ini, kami meminta maaf kepada masyarakat dikarenakan dana Pokir tidak mencukupi untuk dibagian ketiga kecamatan yang ada di Dapil 2 ini ucap,” Agus pada acara Musrenbang Kecamatan Limo Kaum, Rabu 8 Februari 2023.
Legislator dari Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ini menyampaikan permintaan maaf kepada masyarakat jika dana pokirnya tidak tersalurkan sacara merata.
“Kami berharap dana Pokir tahun ini dapat meningkat dan terealisasi ke seluruh nagari dan kecamatan yang ada pada Dapil 2 ini. Hal senada juga disampaikan Anggota DPRD Donna dimana dana Pokir sebelumnya memang tidak mencukupi untuk tiga kecamatan.
“Maka dari itu kami membaginya untuk sedikit demi sedikit agar merata” tambahnya.
Sementara itu, Camat Limo Kaum Ikrar Falepi menginginkan atraksi pembangunan yang mengutamakan pengembangan usaha mikro kecil menangah (UMKM) dan industri rumah tangga dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Kemudian, dapat menyelesaikan persoalan yang dihadapi masyarakat seperti masalah permodalan UMKM, pendidikan, kesehatan, infrastruktur, dan sumberdaya manusia.
“Musrenbang ini untuk mengetahui kebutuhan masyarakat terhadap program prioritas pembangunan yang ingin dicapai sehingga mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ucap Ikrar.
Ketua Tim Musrenbang Pemkab Tanah Datar Erizanur mengharapkan Musrenbang kecamatan ini dapat mempertimbangkan segala aspek serta prioritas kebutuhan dalam pelaksanaan pembangunan sehingga program pembangunan memang dirasakan manfaatnya bagi masyarakat.
Ia menyebut dalam merancang pembangunan di nagari harus mengutamakan peningkatan kualitas sumberdaya manusia, pengamalan agama, adat, dan budaya, pengentasan kemiskinan dan aksi.
Kemudian, peningkatan infrastruktur, tata kelola pemerintahan yang baik, lingkungan hidup dan bencana alam, pengembangan pariwisata, pertanian, dan UMKM sebagai penggerak ekonomi daerah.
Ikut hadir dalam musrenbang pimpinan OPD, Forkopimca, para Wali Nagari, dan tokoh masyarakat setempat. (tau)