BUKITTINGGI — Event Pesta Budaya Seni Dagang dan Industri (Pedati) ke Xll dan HUT Kota Bukittinggi ke- 238 dihelat secara meriah, telah membawa berkah bagi masyarakat di kota itu.
Pesta rakyat digagas Pemerintah Kota (Pemko) Bukittinggi dengan mendirikan beberapa panggung sebagai tempat pergelaran acara, dan adanya atraksi kesenian oleh beberapa paguyuban di Indonesia, menjadi daya tarik wisatawan berkunjung ke kota Bukittinggi.
Ramainya pengunjung sejak adaya Event Pedati XII membangkitkan geliat ekonomi masyarakat kota, khususnya pelaku UMKM, dan meningkatkan kunjungan wisatawan ke sejumlah objek wisata yang ada.
Event Pedati XII dan HUT Kota Bukittinggi ke-238 mulai digelar 15 Desember 2022, sampai saat ini Kota Kelahiran Proklamator Bung Hatta selalu ramai didatangi wisatawan lokal dari Sumatera Barat (Sumbar), dan luar Sumbar.
Membludaknya pengunjung tak saja di Taman Jam Gadang, sebagai pusat konsentrasi wisatawan tetapi juga di sejumlah objek wisata berbayar di kota Bukittinggi.
Rumah makan, pusat perdagangan dan pasar kuliner, yang bahkan pedagang kaki lima (PKL) menjual asesoris, juga ramai pembeli.
Program Pemko Bukittinggi di bawah kepemimpinan Wali Kota dan Wakil Wali Kota, Erman Safar – Marfendi, yang telah mengalokasikan dana APBD 2022 Rp1,5 miliar untuk perhelatan Event Pedati XII, serta untuk memeriahkan HUT kota ke-238, tentunya sangat tepat dalam memulihkan ekonomi masyarakat pascapandemi covid19.
Geliat ekonomi masyarakat Bukittinggi dari berbagai sektor usaha tersebut, merupakan cikal bakal dari program digagas wali kota dari kader Partai Gerindra dengan tema “Pulih Lebih Cepat, Bangkit Lebih Kuat demi menuju Bukittinggi Hebat,”.
