TANAHDATAR – Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos PPPA) Afrizon memberikan motivasi agar masyarakat tidak menerima bantuan Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH) untuk waktu yang lama.
“Harus ada tekad kuat untuk bisa berhenti menerima bantuan KPM-PKH, tanamkan keyakinan bahwa kita menerimanya karena sebuah kebutuhan, supaya kita tidak ketergantungan terhadap bantuan,” ucap Afrizon saat kegiatan pembinaan KPM PKH Nagari Tigo Jangko, di Masjid Darul Huda Kecamatan Lintau Buo, Rabu (2/8/2023).
Sementara, Tenaga Pendamping Sosial Kecamatan Lintau Buo Yurid Arja mengatakan data penerima bantuan KPM-PKH aktif sebanyak 908 orang.
“Data KPM-PKH masih bergerak, saat ini tercatat kurang lebih 908 orang terdiri dari empat nagari yang ada di Kecamatan Lintau Buo Utara,” tutur Yurid.
Bupati Tanah Datar Eka Putra mengharapkan masyarakat menjadikan program KPM-PKH sebagai batu loncatan menuju kesejahteraan yang harus diusahakan.
“Hari ini KPM tiga tahun ke depan menjadi pengusaha. Mari kita sama-sama bertekad Insya Allah menjadi keluarga yang sejahtera. Inilah harapan kita bersama,” ujar Eka. (tau)
Masyarakat Harus Punya Tekad Berhenti Menjadi KPM PKH
