BUKITTINGGI – Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Bukittinggi didukung Ka. Kanwil Kemenkumham Sumbar menggelar pembajakan tanah untuk lahan produktif.
“Hal ini dilakukan dalam rangka pengendalian inflasi daerah dan sebagai bentuk dukungan pada Program Ketahanan Pangan Nasional,” kata kepala Lapas kelas ll A Bukittinggi Marten, Selasa (4/7/2023).
Kegiatan berlokasi di Lapas tersebut, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Barat, Haris Sukamto hadir didampingi oleh Kepala Lapas Bukittinggi dan Seksi Kegiatan Kerja.
“Dalam kegiatan pembajakan tanah, rencananya akan ditanami bawang merah. Sebelumnya Lapas Bukittinggi telah sukses melakukan empat kali panen raya dengan hasil yang maksimal pada beberapa bulan terakhir,” imbuh Marten.
Dijelaskan, bawang merah merupakan bahan yang sifatnya konsumtif untuk daerah Sumatera Barat maupun skala Nasional. Tanaman Bawang merah merupakan tanaman yang digolongkan sebagai rempah dan bumbu terutama bagi hidangan masakan khas Minangkabau.
Sementara, Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Sumatera Barat Haris Sukamto dalam sambutannya menyampaikan, apresiasi setinggi-tingginya kepada Kepala Lapas dan jajaran terkait dalam gerakan pembajakan tanah untuk dijadikan lahan yang produktif.
“Hari ini saya ikut melakukan pembajakan lahan di Lapas Bukittinggi semoga hasil dari lahan ini akan semakin produktif untuk kedepannya sehingga sangat membantu pemerintah dalam mendukung program ketahanan pangan nasional” ujar Kakanwil itu. (alex)