Pilkada Bukittinggi Tinggal Hitungan Bulan, Nama Heldo Aura Jadi Perbincangan

Pilkada serentak 2024 tinggal hitungan bulan. Kontestan akan ikut Pilkada Bukittinggi sudah mulai bermunculan, ada nama Ramlan Nurmatias (mantan wali kota Bukittinggi) dan Erman Safar (wali kota Bukittinggi).

Ramlan Nurmatias seperti diketahui akan berpasangan dengan Ibnu Azis sebagai wakil wali kota. Ibnu Azis merupakan kader Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Sebagaimana diketahui, pada Pileg 2024, PKS merupakan partai pemenang dengan perolehan 5 kursi di DPRD Kota Bukittinggi.

Ramlan Nurmatias yang maju sebagai wali kota berpasangan dengan Ibnu Azis, jika tidak ada perubahan hingga pendaftaran sebagai calon wali kota dan wakil wali kota di KPU, tentu saja tiket PKS di Pilkada yang dapat mengusung calon sendiri sudah didapatkan Ramlan Nurmatias.

Sementara itu, Erman Safar merupakan petahana maju kembali sebagai wali kota Bukittinggi, untuk posisi wakil wali kota masih belum terapung di permukaan.

Akankah Erman Safar saat ini juga sebagai Ketua DPC Partai Gerindra kembali lagi berpasangan dengan Marfendi (wakil wali kota Bukittinggi).

Ditengah teka teki publik siapa calon wakil wali kota Bukittinggi yang akan berpasangan dengan calon wali kota Bukittinggi Erman Safar di Pilkada Bukittinggi 2024. Tiba-tiba nama Heldo Aura menjadi perbincangan hangat di kalangan masyarakat Bukittinggi.

Munculnya nama Heldo ini dikaitkan dengan Pilkada Bukittinggi tahun 2024 menambah satu nama lagi sebagai kontestan wakil wali kota Bukittinggi.

Untuk calon wali kota, Heldo kemungkinan sulit mencapainya, mengingat partai mana yang akan mengusung. Jelas hal itu dirasa tidak mungkin, apalagi Heldo dari non partai politik. Tapi itu semua merupakan rahasia ilahi, pencipta alam semesta ini.

Kendati demikian, nama Heldo, ditengah masyarakat Bukittinggi merupakan sosok yang terkenal ramah. Heldo dianggap sangat pantas untuk ambil bagian di Pilkada Kota Bukittinggi tahun 2024.

Hal tersebut dilandasi bahwa dirinya telah berpengalaman berkiprah di KPU semenjak Tahun 2013 – 2023, bahkan pada periode 2018-2023 menduduki jabatan Ketua KPU Kota Bukittinggi.

Selain itu, Heldo juga merupakan salah satu tokoh muda “kurai” yang juga menyandang gelar adat Datuak Sampono Rajo, Suku Jambak Aua Kuniang.

Diketahui, Heldo kini berusia 47 tahun merupakan lulusan S2 Ilmu Politik Universitas Andalas. Sementara di jenjang Strata1 juga ditempuh di UNAND, yaitu S1 ilmu fisika FMIPA.

Heldo adalah lulusan SMAN 3 Bukittinggi dan saat ini juga merupakan ketua Alumni Angkatan 96.

Selain berpengalaman selama 2 Periode di KPU Kota Bukittinggi, Heldo juga pernah menjadi Dosen Luar biasa pada Perguruan Tinggi di Sumatera Barat (Sumbar).

Tokoh muda ini juga banyak berkiprah diberbagai Organisasi diantaranya menjabat sebagai Ketua Umum LKAAM Kecamatan ABTB Kota Bukittinggi dan Sekretaris Kerapatan Adat Nagari (KAN) Aua Birugo Bukittinggi sampai sekarang.

Dari kacamata publik, Heldo Aura Datuak Sampono Rajo dinilai sangat memenuhi standar untuk mengabdi di kota Bukittinggi. Apakah pengabdian itu dilekatkan dengan kondisi Pilkada sebagai calon wakil wali kota Bukittinggi. Ini masih menjadi pertanyaan.

Kalau dilihat dari diusianya yang tergolong masih muda, Heldo tentunya bisa mewakili generasi muda untuk memberikan fikiran untuk membangun Kota Jam Gadang ini.

Pertanyaan nya, jika Heldo diinginkan publik sebagai generasi muda yang dapat memberikan pemikiran untuk kota Bukittinggi yang dikaitkan di Pilkada Bukittinggi, akan kah dirinya dipinang sebagai wakil wali kota Bukittinggi. Kita tunggu saja. (redaksi)

Related Posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *