BUKITTINGGI – Ungkapan kebanggaan dan kegembiraan diutarakan oleh Hambali, MGK saat dirinya tiba di kota Bukittinggi, Kamis (30/5/2024) setelah mengikuti turnamen catur beregu di Depok Town Scuare pada Sabtu (25/5) lalu.
“Alhamdulillah saya jadi penyelamat tim,” ucap Hambali, mengenang momen indah dalam turnamen tersebut. Ia merasa sangat bangga karena berhasil menyelamatkan timnya di babak terakhir, sekaligus menjadi satu-satunya peserta dari Sumatera Barat, khususnya Bukittinggi, yang hadir di turnamen tersebut.
Yang membuat indah itu saya menjadi penyelamat Tim di babak terakhir, dan satu-satunya dari Sumatera Barat (Sumbar) yang hadir, khususnya Bukittinggi dari sekian banyak peserta. Artinya, suatu kebanggaan tersendiri pecatur daerah terpakai di Jakarta untuk memperkuat Tim catur Kelapa Gading Chess Club (KGCC).
Hambali bercerita histori nya, di partai terakhir ia bermain di papan tiga dan menjadi penentu bagi tim untuk masuk ke nominasi dan berkompetisi di ruangan khusus (VIV). Menurutnya, turnamen beregu ICCA yang diadakan setiap tahun ini sangat penting meskipun sayangnya hanya diikuti tim se Jabodetabek saja.
Di sisi lain, Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Bukittinggi, Dipa Arkendi, memberikan apresiasinya terhadap satu-satunya wakil dari Kota Bukittinggi yang berpartisipasi pada kegiatan tersebut.
“Mudah-mudahan kedepannya, ini menjadi motivasi bagi atlet muda kita, khususnya Bukittinggi,” harap Dipa Arkendi.
Tim catur dari KGCC berhasil masuk ke 10 besar dari 56 tim dalam turnamen ICCA VII 2024 dengan meraih 5,5 match point (MP) dalam turnamen cepat beregu delapan babak.
Prestasi ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi pecatur muda dari Bukittinggi dan Sumatera Barat untuk terus mengembangkan kemampuan dan prestasi di ajang nasional.
(Pewarta: alex)