BUKITTINGGI — Wali Kota Bukittinggi, Ramlan Nurmatias mengungkapkan, penyebaran LGBT mengalami peningkatan di Sumatera Barat (Sumbar).
”Dibutuhkan langkah konkret berupa edukasi, penguatan nilai-nilai agama dalam keluarga, dan pengawasan sosial yang lebih ketat,” ujar Wako Ramlan Nurmatias di Bukittinggi, Rabu (28/5/2025).
Hal itu disampaikan Ramlan Nurmatias saat membuka Seminar Nasional diselenggarakan Pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kota Bukittinggi di Aula Balai Kota.
Kata dia, isu LGBT bukanlah persoalan individu semata, melainkan persoalan kolektif yang harus ditangani bersama oleh pemerintah, keluarga, lembaga pendidikan, dan masyarakat.
Ia juga menyampaikan keprihatinan mendalam atas maraknya penyimpangan seksual yang merambah berbagai lapisan masyarakat.
“Sebagai bentuk komitmen, Pemerintah Kota Bukittinggi telah menggagas program Sekolah Keluarga untuk memperkuat kembali peran dan fungsi keluarga dalam membentuk karakter dan moral anak,” paparnya.
Wako Ramlan mengajak seluruh elemen masyarakat, termasuk ketua RT dan RW, untuk terlibat aktif dalam menjaga lingkungan sosial yang sehat dan bermoral.
Dalam kesempatannya, Ketua Panitia Wardiman, menyampaikan, seminar nasional ini mengangkat tema “Proteksi Masa Depan Generasi Bangsa dari Bahaya LGBT”.
Kegiatan itu dihadiri berbagai elemen penting dari dunia pendidikan, pemerintahan, dan organisasi kemasyarakatan.
Peserta seminar terdiri dari perwakilan 17 sekolah tingkat SLTP dan SLTA se-Kota Bukittinggi, yang turut didampingi oleh guru Bimbingan Konseling dari masing-masing sekolah.
