AGAM — Fakultas Ekologi dan Manusia (FEMA) Institut Pertanian Bogor (IPB) dan Pitaloka Foundation menyerahkan Data Desa Presisi ke Nagari Panampuang, Kecamatan Ampek Angkek-Agam, Jumat (18/8/2023).
Data Desa Presisi ini diserahkan Dekan Fakultas FEMA IPB, Sofyan Sjaf dan Pendiri Pitaloka Foundation, Rieke Diah Pitaloka kepada Bupati Agam Dr H Andri Warman MM dan Wali Nagari Panampuang, Etriwarmon.
Bupati Agam mengungkapkan rasa terimakasihnya kepada Pitaloka Foundation, FEMA-IPB, Dirjen OTDA Kemendagri, Kemenkumham RI, BRIN, Pemerintahan Nagari dan Masyarakat sehingga bisa terpilihnya Nagari Panampuang sebagai pilot nagari atau lokasi riset pertama di Sumatera Barat hingga terealisasinya Nagari Panampuang dengan data presisi.
“Di Kabupaten Agam nagari merupakan basis keberhasilan Pembangunan daerah, sehingga kualitas data yang dimiliki suatu nagari sangat menentukan keberhasilan, dengan kehadiran program data nagari presisi ini bisa menjadi kunci dan solusi inovatif Pembangunan dengan data yang emmiliki tingkat akurasi tinggi, teruji, dan berbasis digital.” Jelasnya.
Hasil riset data yang sudah di digitalisasi dapat diakses melalui link berikut https://webgis.desapresisi.id/
Pendiri Pitaloka Foundation, Rieke Dyah Pitaloka mengatakan, untuk melakukan pembangunan mesti harus ada data yang akurat.
“Data itu harus real, tak boleh asumsi. Bagaimana kita akan membantu masyarakat jika datanya tidak akurat,” katanya.
Menurut Anggota DPR RI itu, jika data yang dibuat perencana tidak akurat, itu sama saja dengan membunuh masyarakat.