Pemkab Tanah Datar Minta Niniak Mamak Berperan Membangun Adat dan Budaya di Nagari

TANAHDATAR – Pemerintah Kabupaten mengharapkan para niniak mamak mampu menjalankan peran dan fungsinya dalam membangun adat dan budaya di nagari.
“Para niniak mamak diharapkan mampu menjalankan peran dan fungsinya, sehingga ke depannya dapat menyusun peraturan adat dan budaya pada tingkat nagari dalam bentuk Peraturan Nagari yang sejalan dengan dinamika masyarakat,” kata Bupati Tanah Datar Eka Putra saat membuka Pelatihan Peningkatan Kapasitas Niniak Mamak se-Kabupaten Tanah Datar di Aula Kantor Bupati, Rabu (30/8/2023).
Bupati menyebut Pemkab Tanah Datar sangat memperhatikan keberadaan adat dan budaya serta keagamaan.
“Buktinya Pemkab memasukkan ke dalam program unggulan yang tertuang dalam Perda RPJMD 2021-2026 yaitu peningkatan biaya operasional KAN, LKAAM, Bundo Kanduang dan organisasi keagamaan,” tutur Eka.
Bupati menyampaikan bahwa tidak dapat pungkiri akibat perkembangan teknologi informasi dan pengaruh globalisasi, telah terjadi penurunan terhadap pemahaman dan pengamalan nilai-nilai kehidupan beragama, adat dan budaya dalam kehidupan masyarakat di Minangkabau umumnya dan Kabupaten Tanah Datar khususnya.
Hal ini terindikasi memudarnya keimanan, ketaqwaan dan moral (akhlak) masyarakat sebagai ciri-ciri sumber daya manusia yang berkualitas.
Hal ini berimplementasi terhadap marak terjadinya perbuatan asusila, pelanggaran terhadap norma-norma agama, adat dan pelanggaran hukum positif di tengah masyarakat akhir-akhir ini.
Bupati mengharapkan para niniak mamak dapat mengkaji, menganalisa dan mendiskusikan serta melahirkan langkah-langkah konkrit dalam pemecahan permasalahan agama, adat dan budaya yang terjadi dalam kehidupan masyarakat di Kabupaten Tanah Datar dengan mengedepankan komunikasi dan koordinasi antara pemangku adat di nagari, kecamatan dan kabupaten tetap terjalin.
Sementara itu, Ketua Pelaksana Pelatihan Masrul Yakin Datuk Paduko Kayo menyampaikan kegiatan ini dilaksanakan dalam upaya meningkatkan kapasitas niniak mamak se-Kabupaten Tanah Datar.
“Pelatihan ini dilaksanakan selama dua hari, 30 – 31 Agustus 2023 yang diikuti sebanyak 230 orang niniak mamak di Kabupaten Tanah Datar,” ucap Masrul.
Ia menyampaikan sebagai narasumber kegiatan tersebut yakni Ketua LKAAM Tanah Datar Aresno Datuk Andomo, dan Sekretaris LKAAM R. Datuk Rajo Mangso. (tau)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *