“Subhanallah, begitu indahnya ciptaan Allah yang Maha Kuasa. Ini adalah anugerah yang patut kita syukuri,” ujarnya dengan penuh haru.
Nur Hasra juga menceritakan pengalamannya berbincang dengan Ketua RW 03 setempat, Bapak Roby, serta beberapa petugas jaga di pintu masuk, dan para pedagang makanan, minuman, dan cendera mata yang berjualan di sepanjang jalan menuju Tapian Tabiang Barasok.
“Saat ini ada sekitar 30 tenda pedagang yang berjualan di lokasi ini. Saya sempat membeli berbagai jenis makanan dari mereka dan mencoba sate Pak Uncu yang sangat enak,” kata Nur Hasra sambil tersenyum.
Di akhir pembicaraan, ia menyampaikan harapannya agar tempat ini terus berkembang. “Alhamdulillah, semoga ibu-ibu pedagang selalu semangat dalam mencari rezeki. Insya Allah, tempat ini akan semakin ramai dikunjungi oleh masyarakat dari berbagai daerah, baik dalam Provinsi Sumatera Barat maupun luar daerah,” tutupnya.
Sanjai ESI 212 pasar atas Bukittinggi, Hp: 081253802057, terima pengiriman dalam dan luar daerah
Terpisah, ibu Yesi, pedagang keripik sanjai Esi 212 di kawasan pasar atas Bukittinggi menyebutkan, dirinya sering mengarahkan pengunjung kelokasi tersebut setelah berbelanja kuliner khas keripik sanjai di lapak miliknya.
“Mudah mudahan objek wisata kota ini semakin indah dan pengunjung semakin ramai berlibur ke Bukittinggi,” ungkapnya.
Dengan keindahan alam yang memukau dan dukungan dari pelaku UMKM yang turut menyemarakkan ekonomi setempat, Tapian Tabiang Barasok berpotensi menjadi tujuan wisata utama yang memberikan pengalaman tak terlupakan bagi setiap pengunjung. (Alex)