Wisman Asal Eropa Kagumi Kuliner Khas Bukittinggi

BUKITTINGGI — Versie Hold, wisatawan Eropa asal Negeri Kincir Angin terkagum dengan Sanjai kuliner khas Bukittinggi, yang dijual pedagang di Pasar Atas Kota Bukittinggi.

“Auw..! allemaal heerlijk (NED) Aduh..! enak-enak semuanya (INA),” ujar Versie Hold sembari mencicipi aneka macam rasa sanjai di Sanjai ESI 212, Jumat (19/8/2022).

Versie Hold merupakan warga negara Belanda. Ia berwisata ke kota Bukittinggi didampingi pemandu wisata (guide).

Hold kepada Yesi (32), pemilik kios Sanjai ESI 212 yang diterjemahkan guide-nya mengaku kagum dengan kuliner khas Bukittinggi, karena memiliki rasa yang khas.

Versie membeli Sanjai di Kios Sanjai 212, setelah sebelumnya menikmati suasana objek wisata yang ada di kota wisata Bukittinggi.

Pemilik Sanjai ESI 212 Yesi (32) mengaku senang atas kunjungan wisatawan asal Eropa yang telah membeli Sanjai berbagai jenis rasa di kiosnya.

Yesi mengaku menjual berbagai jenis rasa Sanjai di kiosnya, yang
beralamat di Pasar Atas, Kecamatan Guguk Panjang.

Disampaikan Yesi, wisatawan asal Eropa itu mengucapkan terimakasih setelah membayar dagangannya.

“Wisatawan Eropa berbelanja di Sanjai ESI 212 baru kali pertama pasca melandainya pandemi covid19,” ucap Yesi.

“Mudah-mudahan setelah ini akan lebih banyak lagi wisatawan mancanegara datang berbelanja di Sanjai ESI 212 atau di tempat lainnya di Bukittinggi,” tuturnya.

Menurut Yesi, sebelum wabah pandemi covid19 melanda tanah Air, memang beberapa wisatawan mancanegara juga pernah berbelanja di kiosnya.

“Di Bukittinggi boleh dikatakan tak satupun wisatawan mancanegara datang berbelanja lagi, akibat adanya pembatasan wisatawan lantaran adanya wabah covid19, mungkin seperti itu ya,” ucapnya.

Menurut Yesi, bagi wisatawan yang ingin belanja Sanjai di kiosnya dapat menghubungi Handphone 0812 5380 2057.

“Konsumen cukup pesan dan kita antar langsung ke alamat pembeli melalui jasa pengiriman,” paparnya. (nto)

Related Posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *