Bengkulu, Gubernur Bengkulu H. Helmi Hasan SE minta agar Anggota Komisi IV DPRD Provinsi Bengkulu dari Partai Amanat Nasional (PAN) yang juga ketua Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PTMSI) Bengkulu, Teuku Zulkarnain untuk membenahi prestasi olah raga di Provinsi Bengkulu.
“Bapak Gubernur beberapa waktu lalu telah memanggil dan memerintahkan saya agar membenahi prestasi olah raga di Provinsi Bengkulu,” kata Teungku Zulkarnain usai acara silaturahmi dan dialog Insan Olahraga Bengkulu di Hotel Madellin, Kota Bengkulu, Minggu (4/5/2025).
Ia menambahkan perintah bapak gubernur tersebut murni kepada saya bukan kepada cabang olahraga dan bukan pula kepada KONI atau Dispora.
“Ini murni perintah beliau untuk membenahi prestasi olahraga yang saat ini mengalami tren penurunan di Bengkulu,” ujarnya.
Tengku menjelaskan melalui silaturahmi dan dialog insan olahraga dari seluruh cabang olahraga ini kita bisa tahu apa yang menjadi permasalahan sehingga prestasi olahraga di Bengkulu mengalami penurunan.
Untuk melakukan pembenahan prestasi olahraga tersebut, Tengku menyatakan siap maju dalam Musyawarah Olahraga Provinsi Luar Biasa (Musorprovlub) pemilihan ketua KONI baru karena masa jabatan ketua yang lama bapak Dedy Ermansyah akan habis pada 31 Desember 2025 nanti.
Mengenai curhat kawan kawan cabor yang mengharapkan dirinya maju ditanggapi teungku Zulkarnain jika dirinya siap maju tapi bukan dengan maksud rebut rebutan jabatan tapi kita ingin dalam pemilihan nanti berjalan dengan guyub rukun karena kita semua bersahabat dan menjunjung sportivitas olahraga.
Pada kesempatan itu Teungku menjelaskan melihat prestasi olahraga Provinsi Bengkulu saat ini sangat terpuruk sekali sehingga membuat kerja KONI kedepan akan amat berat dan itu mesti mendapat dukungan kuat dari Pemerintah Daerah Provinsi Bengkulu.
“Apalagi soal efesiensi anggaran yang saat ini terjadi makin membuat pengurus baru KONI kedepan nanti akan sangat berat. Maka bagi saya, jika Pengurus Cabor-Cabor menghendaki dan mendukung penuh ya saya sih oke-oke saja. Tapi dengan catatan semua pihak harus saling mendukung dan bekerja keras secara bersama-sama. Jangan sampai ada amanah lalu kita disuruh kerja sendiri, mending tidak usah. Yang jelas keinginan kuat kita siap supaya prestasi olahraga kita bisa meningkat,” ungkapnya.
Teuku juga memiliki cita-cita bagaimana prestasi olahraga Provinsi Bengkulu bisa meningkat ditingkat Nasional. Misal peringkat 10 besar dalam PON tentu akan membuat nama Bengkulu bisa diperhitungkan. Lalu dia berharap bila benar-benar diamanahkan maka dia akan mengajak semua stakerholder khususnya perusahaan swasta besar yang ada untuk dijadikan bapak asuh dalam setiap Cabor tujuannya agar bisa memenuhi kebutuhan atlet untuk bisa berprestasi mulai dari sapras yang memadai hingga pelaksanaan even yang digelar secara rurin. (Rie)
