AGAM – DPRD Kabupaten Agam menggelar rapat paripurna dalam rangka penyampaian Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) Bupati Agam Tahun 2024 di aula utama kantor DPRD, Senin (17/3/2025).
Rapat ini dipimpin langsung oleh Ketua DPRD H. Ilham, Lc, MA, dan dihadiri oleh Bupati Agam Benni Warlis, Wakil Ketua DPRD Muhammad Risman dan Henrizal, anggota DPRD, pimpinan Forkopimda, Sekretaris Daerah Edi Busti, kepala OPD, serta perwakilan organisasi masyarakat di lingkungan Pemkab Agam.
Dalam penyampaiannya, Bupati Agam Benni Warlis menjelaskan bahwa LKPj Tahun Anggaran 2024 menggambarkan capaian indikator kinerja utama pada tahun keempat pelaksanaan RPJMD 2021-2026.
Berdasarkan evaluasi yang dilakukan hingga Juli 2024, ditemukan sejumlah kondisi yang mengharuskan adanya perubahan APBD 2024. Hal ini disebabkan oleh capaian beberapa indikator kinerja daerah yang telah melampaui target 2023, serta adanya hasil audit BPK RI terhadap pengelolaan keuangan daerah dan penetapan Sisa Lebih Perhitungan Anggaran (SiLPA) Tahun 2023 yang dapat dimanfaatkan kembali.
Pendapatan Daerah dan Realisasi Anggaran
Dalam LKPj yang disampaikan, Bupati Agam merinci penerimaan dana transfer dari pemerintah pusat yang mencapai lebih dari Rp1,4 triliun. Alokasi dana tersebut terdiri dari dana bagi hasil, dana alokasi umum, dana alokasi khusus, dan dana desa.
Sementara itu, target pendapatan daerah pada perubahan APBD 2024 ditetapkan sebesar Rp1,6 triliun lebih, dengan realisasi mencapai Rp1,5 triliun lebih atau sekitar 93,43 persen.
Pendapatan Asli Daerah (PAD) ditargetkan sebesar Rp219 miliar lebih, tanpa perubahan dalam APBD Perubahan 2024. Realisasi PAD mengalami peningkatan dibanding tahun sebelumnya, dengan pencapaian yang mencapai 75 persen pada 2024.
Target pendapatan transfer juga mengalami kenaikan sebesar Rp32 miliar lebih dalam perubahan APBD 2024, yang bersumber dari Dana Bagi Hasil cukai hasil tembakau senilai Rp224 juta lebih. Selain itu, pendapatan hibah dari pemerintah pusat sebesar Rp750 juta lebih terealisasi hingga Rp738 juta lebih.
Tingkat ketergantungan Pemkab Agam terhadap dana transfer dari pemerintah pusat masih cukup tinggi. Oleh karena itu, pemerintah daerah didorong untuk terus meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) guna memenuhi kebutuhan pembangunan dan pelayanan publik secara lebih mandiri.
Capaian Pembangunan Daerah
Pemerintah Kabupaten Agam menegaskan pentingnya tata kelola pemerintahan yang profesional, akuntabel, dan berorientasi pada pelayanan publik. Regulasi yang lebih tertata dan pemanfaatan teknologi menjadi fokus utama dalam meningkatkan efektivitas administrasi pemerintahan.
Di sektor ekonomi, pertumbuhan daerah terus menunjukkan tren positif. Peningkatan di berbagai sektor utama, seperti perdagangan, transportasi, dan pertanian, menjadi pendorong utama pergerakan ekonomi masyarakat. Sektor pariwisata juga mengalami perkembangan yang signifikan, terlihat dari meningkatnya jumlah wisatawan yang datang ke Kabupaten Agam, yang turut berdampak positif terhadap industri lokal dan kesejahteraan masyarakat.
Dalam bidang lingkungan, pemerintah daerah menegaskan komitmennya terhadap pembangunan berkelanjutan. Upaya mitigasi bencana terus diperkuat, termasuk dalam pengelolaan tata ruang wilayah. Kualitas lingkungan hidup di Kabupaten Agam terus mengalami peningkatan yang mencerminkan keberhasilan berbagai program yang telah dijalankan.
Pembangunan sumber daya manusia juga menjadi perhatian utama. Indeks pembangunan manusia di Kabupaten Agam mengalami peningkatan, didukung oleh berbagai program di bidang pendidikan, kesehatan, dan kesejahteraan sosial. Pemberdayaan masyarakat, termasuk peningkatan ketahanan pangan dan kesejahteraan rakyat, terus menjadi fokus utama dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
Di bidang keamanan dan sosial, pemerintah daerah terus berupaya menekan angka kriminalitas dan memberantas perdagangan manusia. Selain itu, pelestarian budaya dan adat tetap menjadi prioritas, sejalan dengan penguatan program nagari madani yang mendorong kehidupan sosial yang harmonis dan berbasis nilai-nilai kearifan lokal.
Ajak Kolaborasi untuk Kemajuan Daerah
Dalam pidatonya, Bupati Agam mengajak seluruh elemen masyarakat untuk terus bersinergi dalam membangun daerah yang lebih maju. Kolaborasi antara pemerintah, DPRD, dan masyarakat menjadi kunci utama dalam mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan.
Rapat paripurna ini menjadi momentum penting untuk mengevaluasi capaian pembangunan sekaligus merancang strategi ke depan demi kemajuan Kabupaten Agam dan kesejahteraan masyarakatnya. (Anizur)