Bukittinggi Harus Berbenah Agar Tak Ditinggalkan 

Oleh: Zulhamdi Nova Chandra I.B AMd *

Kalau itu terealisasi, tentunya Bukittinggi akan kembali diperhitungkan karena kian lengkapnya sarana prasarana penunjang lainnya.

Dengan luas yang sangat terbatas, tentunya sulit untuk bicara pengembangan wilayah secara komprehensif.

Yang terjadi justru akan melahirkan persoalan persoalan baru yang kian menumpuk.

Pemikiran positif seperti yang diutarakan Pak Hendrazon, perlu disikapi serius oleh Pemko Bukittinggi dan jajarannya.

Sebab itu benar adanya dan sangat dibutuhkan untuk menjadi lebih baik dari waktu ke waktu.

Pengembangan wilayah pernah diusulkan pada tahun 1989 silam, namun tidak pernah terealisasi hingga saat ini.

Kalau hal itu tak bisa dilakukan, maka program Intercity Conection (sebentuk kerjasama dengan pemerintahan daerah yang berbatasan) bisa jadi solusi.

Baca Juga:  Pertaruhan Independensi Wartawan Dibalik Mafia Tambang di Babel

Dimana untuk menghadirkan program tersebut, Kota Bukittinggi bisa membangun kerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Agam dan Pemerintah Kabupaten serta Pemerintah Kabupaten 50 kota.

Jika solusi yang ditawarkan diterima dan dilakukan dengan positif oleh Pemko Bukittinggi, saya optimis hal itu akan berdampak pada kenyamanan, ketentraman dan tentunya kesejahteraan masyarakat Kota Bukittinggi.

Tentunya sikap tegas dan keberanian serta visi yang lebih cerdas dari pemimpin daerah sangat dibutuhkan untuk merealisasikannya.

 

* Penulis Tokoh Masyarakat Bukittinggi, Juga Anggota DPRD Kota Bukittinggi

 

 

Related Posts